16 Film Pendek Sineas Muda SMU Kumbang Tayang di CGV
Sineas SMU Kumbang dan penonton berbaur usai menyaksikan film pendek karya komunitas Moma SMU KumbangPalembang, Pelita Sumsel -Antusias penonton tampak memadati CGF Cinema Transmart pada Sabtu (01/12) siang untuk menyaksikan pemutaran film hasil karya dari Komunitas Moving Making (Moma) SMA Kusuma Bangsa Palembang.
“Ada 16 film Pendek karya kami dari Moma yang layak di tonton, ucap Gabriela Larasati, ketua Moma SMU Kumbang disela pemutaran film tersebut.
Dirinya mengaku senang dan bangga atas antusias Penonton yang menyaksikan karya dari komunitas Moma
“Pembuatan film di gabung dari angkatan diatas Moma dan semuanya siswa kumbang yang menjadi anggota Moma,” ucap Gabriela.
Dirinya menjelaskan bahwa Film pendek yang digabungkan, dan masuk standar film biasnya dengan durasi 1,5 jam. “Ada 16 film pendek yang dibuat olehAnggota kami berjumlah 24 orang. Waktu yang dibuat 3-7 hari hingga editing,” tambah Siswa kelas 11 ini.
Senada, Nazwa Zahwaliva Dibya, selaku ketua pelaksana mengungkapkan bahwa keberhasilan Moma yang bisa menayangkan film di CGF ini karena mengajukan kerjasama ke cgf dan kini sudah tiga tayang, kali pertama di RRI kemudian seterusnya cgf.
“Dari 16 film kami, ada yang diunggulkan yaitu judul Hijab, Jangan, Jarak, Film Hijab ceritanya dilema antara menggunakan hijab, tapi ada teman berbeda agama yang justru meyakinkan dia agar berhijab, Alasan mengambil judul, karena sekolah memang umum dari berbagai kalangan dan agama,” ucap dara manis pemilik akun IG @nazwaa ini.
Baik Gabriela dan Nahwa berpesan bagi anak muda bahwa buat yang punya hobi apalagi keahlian di tuangkan, intinya harus percaya diri.
“Jangan meremehkan karya atas usia, kami juga bisa bersaing.
Pihak sekolah dan owner sangat mensuport,” jelas keduanya serentak
Sementara itu, Pembina ekskul Movie Making SMA Kusuma Bangsa, Sarono mengungkapkan rasa terima kasih kepada orangtua wali murid yang telah mengizinkan anak-anak membuat film pendek dan akhirnya bisa tayang.
“Kerja keras kami membuahkan hasil, support orang tua yang terus ada. Saat ini Tembus 500 penonton kali ini.
Support kedua orang tua dalam perjalanan dan perjuangan mereka siswa,” pungkasnya (Wwn)
Pos terkait
Pos Terbaru
