Patut di Contoh, Swadaya Pegawai Lapas ini Bisa Bangun Musholla
Kakanwil Kemkumham Sumsel Sudirman D Huri, meletakkan batu pertama pembangunan Musholla di Lingkungan Rutan Kelas 1 Pakjo Palembang, Kamis (2/8). (Poto: M Daud)Reporter: Faldy “Fly” Lonardo
Palembang, Pelita Sumsel – Kepala Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Sumatera Selatan (Kakanwil Kemkumham Sumsel) Sudirman D Huri, meletakkan batu pertama pembangunan Musholla di Lingkungan Rutan Kelas 1 Pakjo Palembang, Kamis (2/8).
Kakanwil Kemkumham Sumsel, Sudirman D Huri mengatakan Musholla dengan Nama Nurul Hidayah ini, dibangun di lingkungan Rutan kelas 1 Pakjo Palembang, dari dana swadaya pegawai – pegawai lapas sendiri, sebagai wujud suatu pengabdian dan yang terpenting adalah salah satu wujud keimanan mereka untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dan itu adalah hal yang sangat luar biasa.
“Saya berharap hal tersebut bisa berkesinambungan dan saya meminta kepada seluruh kepala unit pelaksana teknis Pemasyarakatan se Sumatera Selatan bisa melakukan hal yang sama,” tegasnya.
Tentang pembinaan terpadu lanjut, Sudirman menambahkan bermakna kalau petugas pemasayarakatan, narapida dan masyarakat ini bisa bersinergi niscaya pembinaan pemasyarakat tersebut akan terwujud dan salah satunya adalah pembangunan Musholla tersebut, dimana ke tiga unsur ini saling membantu baik itu pegawai lapas dengan dana yang dimiliki, masyarakat yang mau menyumbang dan pekerjanya dari napi – napi yang memiliki keterampilan.
“Konsep reintegrasi sosial dan rehabilitasi itu harus diwujudkan Salah satunya hasil pembinaan kita kita tingkatkan keterampilan mereka dan kita salurkan sesuai dengan bakat dan ketrampilan narapida bekerjasama dengan balai latihan kerja,” ungkap Sudirman.
Sudirman menambahkan, lembaga pemasyarakatan merupakan bagian terakhir dari Criminal Justice system, bagian yang paling Hilir untuk memasyarakatkan mereka saat berakhir masa tahanan.
“Diharapkan dari konsep itu saat napi kembali ke masyarakat bisa berguna bagi masyarakat sekitar dan diterima oleh masyarakat serta dengan keterampilan itu bisa berguna untuk dirinya pribadi, bangsa dan negara,” pungkasnya.
Editor: Wawan Hasbuan
Pos terkait
Pos Terbaru
