Siswa SMK Patah Tulang tak Mampu Berobat

waktu baca 2 menit
Kamis, 26 Apr 2018 14:36 0 187 Redaktur Pelita Sumsel

Pagaralam, Pelita Sumsel – Siswa SMK Muhammadiyah Kota Pagaralam, Yopi Saputra hanya bisa terbaring ditempat tidur selama dua bulan terakhir. Yopi paska kecelakaan, tidak bisa berjalan lagi lantaran diduga patah tulang di bagian lutut kanan, Kamis (26/4).

Ketua Dewan Pembina D Team Yayasan Rumah Berbagi H Zairil Yuni melalui Pembina Rangga Egitama S Pd mengatakan, pihaknya melakukan penggalangan dana di beberapa titik jalan yang ramai pengendara. Penggalangan dana diniatkan untuk membantu siswa tersebut agar bisa menjalani pemgobatan dari luka yang dialaminya.
“Sebelumnya kami melakukan peninjauan, memang benar Yopi hanya terbaring saja. Yopi terpaksa izin sekolah karena untuk berjalan pun dia tak sanggup. Maka kami melakukan penggalangan dana di beberapa titik Trafic Light, dan hasilnya diserahkan kepada Yopi,” kata dia.

Pihaknya berharap, agar masyarakat dapat berpartisipasi membantu pengobatan Yopi. Sebab Yopi merupakan calon penerus bangsa yang mempunyai cita cita bagi bangsa ini.
“Rata rata anggota kita ialah siswa, jadi mereka peduli dengan rekan rekan siswa yang memerlukan bantuan. Kami harap, masyarakat juga berpartisipasi memberikan bantuan untuk pengobatan Yopi,” ujarnya.

Yanto Ayah Yopi yang hanya bekerja sebagai tukang ojek tak mampu membiayai berobat anaknya. Sedangkan ibundanya sudah meninggal. Saat ini Yopi hanya tinggal bersama ayahnya.
“Dua bulan ini, Yopi belum bisa sekolah. Sebenarnya dia sangat ingin kembali bersekolah. Saya harap, anak saya dapat sembuh dengan segera, agar bisa meraih cita citanya,” ungkapnya. (Ar)

Redaktur Pelita Sumsel

Media Informasi Terkini Sumatera Selatan

LAINNYA