Lomba Tari Kreasi Anak PAUD Meriahkan Peringatan Hari Anak Nasinal Di OKU

OKU, Pelita Sumsel – Memeriahkan Hari Anak Nasional tahun 2022 Dinas Pendidikan Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar Lomba Tari keasi Anak Paud, Rabu (30/3).

Kegiatan yang dipusatkan dipendopo rumah Kabupaten OKU ini dihadiri oleh Plh Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd beserta Plh Ketua TP PKK OKU sekaligus Bunda PAUD OKU Hj Zwesty karenia SE, Kepala Dinas PPA Ir Arman dan tamu undangan lainnya.

“Kegiatan ini digelar dalam rangka memperingati hari anak nasional tahun 2022,” kata Plt Kepala Dinas Pendidikan OKU Alfarizi SE.Ak saat menyampaikan sambutannya.

Disebutkan Alfarizi kegiatan ini diikuti 13 lembaga kelompok bermain dan 9 Lembaga Taman Kanak-kanak. “Tujuan kegiatan ini sebagai pendekatan dasar agar anak cinta akan budaya Indonesia serta melatih kreatifitas anak usia dini agar berani tampil dikhalayak ramai,” tandasnya.

Plh Ketua TP PKK OKU Hj Zwesty Karenia SE mengatakan kegiatan ini merupakan momentum meningkatkan kreatifitas dan karakter anak sejak dini, “berdasarkan survey perkwmbangan otak terbentuk sehak usia dini,” kata Zwesty yang juga menjabat sebagai Plh Bunda PAUD ini.

Zwesty berharap, kepada para orang tua agar bisa memberikan bimbingan dan dukubgan kepada anak-anak agar tercipta generasi peerus bangsa yang produktif.

“Dalam perlombaan pasti ada yang menang dan ada yang belum berhasil, untuk yang menang kita berharap dapat terus berkreatifitas karena nanti akan diikutkan dalam lomba di Provinsi sumsel mewakili OKU, sedangkan untuk yang belum berhasil jangan berkecil hati tetal bersemangat dan terua berkreatifitas,” tandasnya.

Sementara itu, Plh Bupati OKU H Teddy Meilwansyah SSTP MM MPd mengatakan
Pendidikan PAUD sangatlah penting yang menjadi kebijakan strategis dalam membentuk generasi emas unggul dan berkarakter dimasa yang akan datang.

Diusia merupakan masa dalam pembentukan karakter mental dan kepribadian anak kita. “Kita ketahui Dampak pembelajaran jarak jauh sangat besar sekali. Survey PBB Hampir sebagian besar anak mengalami ketidak percayaan diri hal ini mungkin karena Dampak pandemi, jadi kita harapkan Lomba ini bisa menjadi solusi membangkitkan kepercayaan diri anak,” harapnya. (AnD)