Kendal, Pelita Sumsel – Di sela-sela tugas pembangunan fisik pada gelaran TMMD Reguler ke-109 Kodim 0715/Kendal di Desa Sendang Kulon, Kecamatan Kangkung, Kendal, banyak hal-hal positif yang dilakukan TNI Satgas kepada warga desa sasaran.
Seperti yang dilakukan TNI anggota Satgas TMMD, Sertu Sutrisno, yang mengajarkan emak-emak di Desa Karangmalang, Kecamatan Kangkung untuk mendaur ulang limbah plastik menjadi kerajinan tangan yang mempunyai nilai jual.
Dia berharap, melalui kegiatan non fisik TMMD itu, yakni mendaur ulang limbah plastik menjadi kerajinan, akan mendorong warga untuk lebih kreatif, ”sekaligus dengan mendaur ulang limbah plastik itu akan bisa mengurangi limbah plastik di desa sasaran TMMD,” terangnya.
Menurutnya, di TMMD Sendang Kulon, selain program fisik berupa pengecoran jalan, rehab pos kamling, renovasi rumah, juga dilaksanakan program nonfisik. ”Salah satunya memberi pelatihan bagaimana mengolah limbah plastik yang mudah ditemukan di daerah tersebut untuk menjadi kerajinan yang mempunyai nilai jual,” tutur Sertu Sutrisno.
Di pelatihan tersebut, Sertu Sutrisno mempraktekan bagaimana mengolah limbah plastik menjadi hiasan rumah, seperti bunga dan lainnya. ”Bila diseriusi, hasil kerajinan tangan dari limbah plastik ini bisa meningkatkan ekonomi masyarakat”, katanya.
Puput (35) Sri (33) dan Giono (45), yang dibekali pengetahuan kerajinan tangan dari limbah plastik itu menyatakan, akan mengajak teman-teman di lingkungan sekitar untuk mengolah limbah plastik menjadi kerajinan tangan. ”Saya melihat hasilnya mempunyai nilai ekonomis bila diseriusi dengan baik,” papar Puput. (AW)