Palembang, Pelita Sumsel – Melalui Kursus Banser Pimpinan (Susbanpim) ke V di Pasuruan, Jatim, Wakasat Korwil Banser Sumatera Selatan, Sandy Ridwan satu-satunya Kader Banser dari Sumatera Selatan yang lulus dengan nilai memuaskan serta masuk dalam 10 besar terbaik Susbanpim.
“Alhamdulillah saya dinyatakan lulus dengan persentasi 93 persen. Dengan nilai tersebut saya dinyatakan lulus dengan murni. Banyak sekali yang diuji kepada kita disana, dan materi juga Full diberikan kepada kita. Untuk Sumsel, hanya saya yang direkomendasikan ke Pasuruan dalam Susbanpim itu,” kata Sandy saat diwawancarai, Sabtu (15/08).
Ia juga menjelaskan, bahwa dalam Susbanpim tersebut, berbagai materi serta beberapa pertanyaan diberikan kepada para peserta, yaitu seperti penanganan permasalahan konflik ataupun gesekan antara organisasi yang tidak sejalan dengan undang-undang Pancasila.
“Yang jelas penuh dengan materi kepemimpinan, ya namanya Susbampim. Disana kita diuji bagaimana caranya memimpin pasukan, dan bagaimana caranya menangani hal-hal yang diluar organisasi, seperti menangani permasalahan konflik-konflik atau gesekan antara organisasi yang tidak sejalan dengan undang-undang Pancasila,” jelasnya.
“Di sana kami diuji serta diberikan banyak pertanyaan bagaimana cara untuk mengatasi hal tersebut,” tambahnya.
Sandy juga mengungkapkan, bahwa terdapat suatu kebanggaan sendiri yang dirasakan setelah dinyatakan lulus sebagai peserta Susbanpim V Pasuruan.
Ia juga menuturkan, bahwa keinginan untuk mengikuti kaderisasi Susbanpim sudah lama dimilikinya sejak tahun 2000, namun hal tersebut baru dapat digapainya di tahun 2020 saat ini.
“Untuk suatu kebanggaan ya pastinya kita bangga karena lulus sebagai peserta Susbanpim V Pasuruan itu, karena sejak tahun 2000 saya menjadi
anggota dan kader Banser, baru mengikuti kaderisasi Susbanpim ini tahun 2020, dalam artian saya menunggu hingga saat ini 20 tahun baru mengikuti Susbanpim,” ungkapnya.
Disampaikan Sandy, sesuai dengan Rencana Tindak Lanjut (RTL) yang telah dibuat, yaitu membenahi dan menyusun kembali jajaran Satuan Koordinasi Wilayah (Satkorwil), dengan membentuk seluruh satuan khusus seperti Satsus Bagana, Balantas, Provos, Protokoler, Balakar, Baritim, dirinya berharap keorganisasian Ansor dan Banser tersebut dapat lebih baik dari sebelumnya.
“InsyaAllah saya dan sahabat Erwin selaku Kasat Korwil akan menyusun Satuan Khusus tersebut, serta untuk seluruh cabang Kabupaten yaitu Satkorcab akan kami rapikan untuk lebih maju kembali, hingga organisasi Ansor dan Banser ini akan lebih baik dari sebelumnya,” tegasnya.
Diketahui juga, dalam pembukaan Apel Kebangsaan dan Pembukaan Susbanpim (Kursus Banser Pimpinan) Angkatan V di Taman Candra Wilwatikta Pandaan, Pasuruan, Jatim, Senin (24/2/2020) sore, Kepala Staf Kepresidenan (KSP) Jenderal TNI (purn) Moeldoko mengatakan Barisan Ansor Serbaguna (Banser) Ansor dianggap sangat layak menjadi komponen cadangan pertahanan karena memiliki struktur yang lengkap dari tingkat pusat hingga daerah.
“Saya tidak sangsi soal loyalitas dan integritas kalian terhadap bangsa. Jika ada potensi komponen cadangan, saya setuju Banser bisa jadi komponen cadangan,” ujar Moeldoko. (ky)