Palembang, Pelita Sumsel – Ketua DPRD Sumsel menerima audensi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumsel, Firdaus Komar bertempat di ruang rapat pimpinan DPRD Sumsel, Jum’at (1/3).
Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar dalam pertemuan menyampaikan sejumlah agenda yang akan digelar oleh PWI Sumsel diantaranya rencana pelantikan kepengurusan PWI Sumsel pada 5 Maret 2019 mendatang di Griya Agung Palembang.
“Kami mengundang pak Ketua DPRD Sumsel untuk dapat hadir langsung dalam acara pelantikan tersebut,” ungkap Firdus Komar.
Selain menyampaikan undangan, Firdaus pun menyampaikan sejumlah permasalahan yang kini dihadapi PWI Sumsel. Salah satunya belum memiliki gedung yang permanen dan juga permasalahan anggaran organisasi, karena banyak kegiatan yang akan dilakukan seperti uji kompetensi wartawan yang akan digelar secara rutin bagi wartawan-wartawan muda.
“Kegiatan-kegiatan itu butuh dukungan seperti dana hibah yang sebelumnya pernah didapat dari Pemprov Sumsel. Mudah-mudahan lewat legislatif ini dapat kembali menganggarkan dana bantuan untuk membantu kerja organisasi PWI Sumsel,” ungkap Firdaus.
Sementara itu, Ketua DPRD Sumsel M.A Gantada saat menerima pengurus PWI Sumsel mengucapkan selamat dan sukses dalam memimpin PWI Sumsel.
Menurut Gantada, fungsi wartawan sangat penting dan menjadi salah satu penggerak pembangunan di Indonesia. Peran wartawan sangat dibutuhkan dalam sebagai penyampai informasi bagi masyarakat.
“Sekarang ini banyak berita-berita yang diterima masyarakat baik terutama dari media sosial, tapi banyak berita yang diterima itu yang tidak benar alias hoax. Nah, PWI harus bisa menjadi filter dan pemberi informasi yang benar bagi masyarakat sehingga tidak terjadi perpecahan dimasyarakat.
Mengenai kantor sekretariat yang dikeluhkan, menurut Gantada, pihaknya akan kembali melakukan kroscek status gedung yang sebelumnya sudah diperuntukan bagi PWI Sumsel yang berada di Jakabaring.
“Mengenai dana hibah, selama ini sudah berjalan tapi dikarenakan kendala aturan pemerintah, maka dana hibah ini terbatas. Ke depan kita akan bantu untuk mensupport apapun kegiatan PWI ini. Kita akan backup di APBD 2020, dan akan kita upayakan dana bantuan untuk PWI. PWI harus segera menyiapkan proposal sehingga bisa kita bahas bersama saat pembahasan anggaran” ujar politisi PDI Perjuangan ini.
Gantada berharap, PWI Sumsel dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di Sumsel. Ia pun meminta agar PWI Sumsel jangan sungkan untuk komunikasi sehingga DPRD Sumsel bisa tetap mengetahui kondisi dan kegiatan PWI.
“Ingat, DPRD Sumsel akan selalu bersama dan mensupport kegiatan PWI. PWI pun harus bisa membantu pemerintah dalam membangun Sumsel,” pungkas Gantada.
Pada audiensi dengan Ketua DPRD Sumsel, MA Gantada, Ketua PWI Firdaus Komar didampingi sejumlah pengurus PWI Sumsel antara lain Sekretaris, Dwitri Kartini, Bendahara, Novas Riady, Dewan Kehormatan Provinsi, Kurnati Abdullah, Wakil bidang organisasi, Anwar Rasuan dan Wakil bidang cyber dan IT Edwar Heryadi. (Rel)
Palembang – Ketua DPRD Sumsel menerima audensi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumsel, Firdaus Komar bertempat di ruang rapat pimpinan DPRD Sumsel, Jum’at (1/3).
Ketua PWI Sumsel Firdaus Komar dalam pertemuan menyampaikan sejumlah agenda yang akan digelar oleh PWI Sumsel diantaranya rencana pelantikan kepengurusan PWI Sumsel pada 5 Maret 2019 mendatang di Griya Agung Palembang.
“Kami mengundang pak Ketua DPRD Sumsel untuk dapat hadir langsung dalam acara pelantikan tersebut,” ungkap Firdus Komar.
Selain menyampaikan undangan, Firdaus pun menyampaikan sejumlah permasalahan yang kini dihadapi PWI Sumsel. Salah satunya belum memiliki gedung yang permanen dan juga permasalahan anggaran organisasi, karena banyak kegiatan yang akan dilakukan seperti uji kompetensi wartawan yang akan digelar secara rutin bagi wartawan-wartawan muda.
“Kegiatan-kegiatan itu butuh dukungan seperti dana hibah yang sebelumnya pernah didapat dari Pemprov Sumsel. Mudah-mudahan lewat legislatif ini dapat kembali menganggarkan dana bantuan untuk membantu kerja organisasi PWI Sumsel,” ungkap Firdaus.
Sementara itu, Ketua DPRD Sumsel M.A Gantada saat menerima pengurus PWI Sumsel mengucapkan selamat dan sukses dalam memimpin PWI Sumsel.
Menurut Gantada, fungsi wartawan sangat penting dan menjadi salah satu penggerak pembangunan di Indonesia. Peran wartawan sangat dibutuhkan dalam sebagai penyampai informasi bagi masyarakat.
“Sekarang ini banyak berita-berita yang diterima masyarakat baik terutama dari media sosial, tapi banyak berita yang diterima itu yang tidak benar alias hoax. Nah, PWI harus bisa menjadi filter dan pemberi informasi yang benar bagi masyarakat sehingga tidak terjadi perpecahan dimasyarakat.
Mengenai kantor sekretariat yang dikeluhkan, menurut Gantada, pihaknya akan kembali melakukan kroscek status gedung yang sebelumnya sudah diperuntukan bagi PWI Sumsel yang berada di Jakabaring.
“Mengenai dana hibah, selama ini sudah berjalan tapi dikarenakan kendala aturan pemerintah, maka dana hibah ini terbatas. Ke depan kita akan bantu untuk mensupport apapun kegiatan PWI ini. Kita akan backup di APBD 2020, dan akan kita upayakan dana bantuan untuk PWI. PWI harus segera menyiapkan proposal sehingga bisa kita bahas bersama saat pembahasan anggaran” ujar politisi PDI Perjuangan ini.
Gantada berharap, PWI Sumsel dapat memberikan kontribusi positif bagi pembangunan di Sumsel. Ia pun meminta agar PWI Sumsel jangan sungkan untuk komunikasi sehingga DPRD Sumsel bisa tetap mengetahui kondisi dan kegiatan PWI.
“Ingat, DPRD Sumsel akan selalu bersama dan mensupport kegiatan PWI. PWI pun harus bisa membantu pemerintah dalam membangun Sumsel,” pungkas Gantada.
Pada audiensi dengan Ketua DPRD Sumsel, MA Gantada, Ketua PWI Firdaus Komar didampingi sejumlah pengurus PWI Sumsel antara lain Sekretaris, Dwitri Kartini, Bendahara, Novas Riady, Dewan Kehormatan Provinsi, Kurnati Abdullah, Wakil bidang organisasi, Anwar Rasuan dan Wakil bidang cyber dan IT Edwar Heryadi. (YF)