Muara Enim, Pelita Sumsel – Nah,kali ini kegiatan razia rutin yang langsung dilakukan dilokasi titik-titik para siswa yang berkumpul di jam sekolah tersebut.
Ternyata ada beberapa siswa yang terjaring razia yang dilakukan Kepolisian Polsek Gelumbang dan Pihak Kecamatan Gelumbang serta unsur lainnya itu, ditemukan para siswa lagi tengah asik menghisap lem aibon.
Camat Gelumbang Syarkowi S Sos ,dan Kapolsek Gelumbang AKP Indrowono SH MSi,beserta jajaran Kecamatan dan jajaran Kepolisian Sektor Gelumbang Polres Muara Enim yang langsung ikut turun dalam giat razia rutin itu, terlihat tampak memberikan arahan dan himbauan dengan tegas kepada para siswa yang terjaring razia . Tepat dilokasi Tribun lapangan bola Kelurahan Gelumbang Kabupaten Muara Enim pada (18/01) sekitar pukul 09:30 Wib,
Ada beberapa siswa SMP yang terjaring razia tersebut,terbukti tengah berkumpul dan menghisap lem aibon. Para Siswa itu diduga dari sekolah yang tidak jauh dari Tribun lapangan bola itu yang terlihat kondisi Tribun dipenuhi dengan semak blukar, serta kotor karena tidak di fungsikan.
Kapolsek Gelumbang AKP Indrowono SH MSi dan Camat Gelumbang Syarkowi S Sos ,yang turun langsung di razia rutin dalam rangka menciptakan kenyamanan, serta menindaklanjuti keresahan masyarakat tersebut mengatakan para siswa yang terjaring razia di jam sekolah itu,telah kita data dan telah kita laporkan kepada pihak sekolah.
“Telah kita himbau dengan tegas kepada para siswa dan pihak sekolah maupun para wali murid untuk dapat memberiakn arahan. Namun jika dalam razia rutin yang nanti kita lakukan lagi para siswa masih berbuat hal negatip,pihaknyabtidak segan-segan menindaknya,” ujar Kapolsek
Dikatakanya, kegiatan yang dilakukan ini dalam hal pencegahan untuk para generasi yang kedapatan berbuat negatip. “Namun tidak menutup kemungkinan kita juga siap merazia yang lainnya ,dan menangkap tindak kriminal lainnya,” ungkap Kapolsek ,didampingi Camat dan jajaran.
Sementara usai memberikan arahan dan himbauan tegas kepada para siswa yang terjaring razia kala tengah menghisap lem aibon tersebut,para siswapun akhirnya dikembalikan ke pihak sekolah maupun ke pihak wali murid,dan tetap mendapatkan tindakan yaitu tindak kedisplinan.(Firda JN)