OKU, Pelita Sumsel – Akibat ulah Oknum masyarakat yang tidak bertanggung jawab, fasilitas umum (Fasum) berupa sarana bermain anak di taman Kota Baturaja mengalami kerusakan.
Pantauan Pelita Sumsel dilapangan, sarana bermain anak berupa permainan “jungkat-jungkit” ini terlihat patah karena tak kuat menahan beban yang melebihi kapasitas. “Mano pulo dak patah pak, dinaeki rame-rame oleh wong lah besak, padahal itu untuk budak kecik, coba kalo dinaekan duo atau tigo wong pasti idakkan patah” Kata salah seorang warga yang namanya enggan disebut.
Terkait kerusakan ini, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Ogan Komering Ulu (OKU) melalui Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (Perkim) OKU Sangat menyayangkan hal ini, menurutnya sarana bermain ini diperuntukan untuk anak-anak, namun pada kenyataannya digunakan oleh orang dewasa.
“Sarana bermain ini masih dalam tahap pengerjaan namun belum selesai, sudah ada yang rusak” Kata Hasan, Minggu (25/11).
Dikatakan Hasan, Pihaknya telah mengecek secara langsung kerusakan yang yang terjadi,
bahkan ia telah bekoordinas dengan pihak yang sedang mengerjakan fasilitas sarana bermain tersebut untuk dilakukan pembenahan.
Untuk mengantisipasi kerusakan yang lebih parah, Kedepan Pihaknya akan memasang himbauan serta rambu-rambu peringatan tentang kapasitas dan bobot maksima sesuai kapasitas sarana permainan. “Marii sama-sama kita menjaga fasilitas yang telah disediakan oleh pemerintah, hal ini demi kenyamanan dan keindahan kota kita tercinta” ajaknya.
Hal yang sama juga disampaikan Bupati OKU Drs Kuryana Aziz, yang menghimbau kepada masyarakat bumi sebimbing sekundang untuk bersama menjaga setiap fasilitas umum yang disediakan oleh Pemerintah, menurutnya Fasilitas umum ini dibuat dari uang rakyat, “kalau kita hanya melakukan pembenahan terus kapan majunya” ujarnya. (KBT).
Editor : Wawan Hasbuan.