Hadiri 50 Tahun Kadin Indonesia, Ini Harapan Dodi Reza

waktu baca 3 menit
Selasa, 25 Sep 2018 16:06 0 164 Admin Pelita

Jakarta, Pelita Sumsel – Hadir sebagai sebagai ketua Kamar Dagang Indonesia (Kadin) Sumatera Selatan,dan juga Bupati Musi Banyuasin pada perayaan Hari Ulang Tahun Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Indonesia ke-50, di Grand Ballroom Hotel Ritz Carlton Jakarta Pusat, Senin (24/9), Bupati Musi Banyuasin H Dodi Reza Alex

Dodi berharap Kadin dapat terus berkiprah dalam mewadahi dan memajukan perdagangan dan idustri di Indonesia.

“Dirgahayu ke-50 Kadin Indonesia semoga terus berkembang dan memiliki peran penting bagi pertumbuhan ekonomi nasional,” ujar Dodi.

Lebih lanjut Dodi Reza, mengatakan bahwa Muba sendiri saat ini akan mencoba melakukan hilirisasi aspal karet, dengan memanfaatkan bahan baku karet dari perkebunan masyarakat muba sebagai bahan baku campuran aspal untuk pengaspalan infrastuktur di daerahnya.
“Saat ini, kita sedang melakukan berbagai upaya dalam pemanfaatan sumberdaya pertanian, guna pembangunan infrastruktur melalui penggunaan bahan baku karet alam milik masyarakat,” bebernya.

Dikatakan ayah dua anak ini, bahwa dalam peningkatan sumber daya manusia, pemerintah daerah sangat peduli tentang pendidikan dan kesehatan sehingga pemkab Muba dijuluki sebagai pelopor pendidikan gratis dan sekolah gratis dan sampai saat ini terus ditingkatkan, melalui pemberian beasiswa kepada anak berprestasi.

“Memiliki SDM yang mumpuni, tentunya akan menjadikan Muba, mampu bersaing dengan daerah lainnya,” terangnya.

selain itu Dodi juga menjelaskan bahwa untuk meningkatkan pendapatan masyarakat muba kami terus bersinergi dengan stake holder terkait dan pemerintah pusat salah satunya untuk mendorong.

“Industri aspal karet, ini kita harapkan dapat membantu petani karet yang selama ini rendahnya harga jual getah karet,” dipasaran tandasnya.

Sementara itu Ketua Umum Kadin Indonesia Rosan Roeslani dalam sambutannya mengatakan saat ini tenaga kerja Indonesia sangat minim yang mengecam pendidikan hingga kejenjang yang lebih tinggi, sangat berbeda dengan sejarah yang telah ditorehkan Indonesia yang mana dahulu memiliki Kerajaan Sriwijaya merupakan pusat pendidikan di Asia Tenggara, kemudian Kerajaan Majapahit, dan pembangunan Candi Borobudur salah satu situs terbesar Agama Bhuda di dunia.

“Angka tingkat pendidikan saat ini harus menjadi komitmen kita bersama, untuk kita mengembalikan kejayaan Indonesia terdahulu, oleh sebab itu dibutuhkan strategi yang tepat, cepat, dan terukur untuk kita mengembalikan kejayaan Indonesia dan serta untuk membangun Sumber Daya Manusia,” tutur Rosan.

Ia juga mengatakan sangat tepat yang dilakukan Pemerintahan RI sekarang yakni melakukan revolusi mental.

“Asian Games 2018 merupakan revolusi mental yang berhasil, dari semua lini kita diakui sukses menyelenggarakannya,” pungkasnya

Sementara itu Presiden RI Ir H Joko Widodo setelah menerima penghargaan sebagai Tokoh Pemerataan Pembangunan, mengucapkan selamat merayakan HUT ke-50 kepada Kadin Indonesia.

“Selamat merayakan ulang tahun emas semoga kian terus maju dan gemilang,” ucapnya.

Selain itu orang nomor satu di Indonesia ini mengatakan langkah yang dilakukan Kadin Indonesia sangat luar biasa, karena langkahnya jelas turut membentuk ekonomi Indonesia sampai saat ini. “Mari kita kerja, kerja, kerja bersama membangkitan kejayaan Indonesia sebagai Negara yang besar,” ujarnya.

LAINNYA