Reporter: YF Isa
Palembang, Pelita Sumsel- Upaya Pemerintah Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) dalam mewujudkan pembangunan hijau berkelanjutan terus digencarkan, Kabupaten yang menjadi pilot project peremajaan lahan sawit pertama di Indonesia ini kian menjadi sorotan banyak pihak dalam upaya-nya yang sangat konsisten menjaga ekosistem lingkungan.
Bahkan, daerah yang beberapa waktu lalu pernah menjadi tuan rumah Festival Kabupaten Lestari (FKL) 2018 ini dinilai menjadi inisiator percepatan kelapa sawit yang berkelanjutan.
“Muba diakui banyak pihak sangat konsisten dengan upaya-upaya percepatan kelapa sawit berkelanjutan, dan Muba juga merupakan pelopor green growth,” ungkap Staf Khusus Bidang Perubahan Iklim Pemprov Sumsel, Dr Najib Asmani di sela Focus Group Discussion (FGD) Percepatan Kelapa Sawit Kabupaten Muba di Hotel Aston, Kamis (23/8/2018).
Lanjutnya, terlebih beberapa waktu lalu juga Kabupaten Muba disambangi secara langsung oleh pihak Ecubes Arcola yakni Managing Director Ecubes Arcola Mr. Dr Ben Todd untuk dalam waktu dekat akan melakukan investasi teknologi energi hidrogen car di Kabupaten Muba.
“Nah, inilah yang menunjukan bahwa Kabupaten Muba menjadi sorotan dalam komitmennya melestarikan lingkungan hijau dan mewujudkan pembangunan hijau yang berkelanjutan,” imbuhnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Muba Beni Hernedi yang dalam kesempatan tersebut berkesempatan membuka secara langsung FGD Percepatan Kelapa Sawit Kabupaten Muba, menyebutkan pihaknya akan terus melakukan budidaya kelapa sawit yang berkelanjutan.
“Petani tidak akan sejahtera kalau tidak ada kelapa sawit, oleh sebab itu harus terus dijaga dan dilestarikan dengan mengedepankan konsep yang berkelanjutan,” ungkapnya.
Beni menambahkan, dalam rangka mendukung percepatan kelapa sawit berkelanjutan tersebut, kini di Muba juga telah menyiapkan SDM yang berkompeten untuk merealisasikannya.
“Ya, upaya persiapan SDM berkompeten juga sudah dilakukan dengan telah dibukanya jurusan kelapa sawit di perguruan tinggi di Politeknik Muba, sehingga nanti realisasinya seimbang dengan persiapan SDM yang mumpuni,” pungkasnya.
Editor: Wawan Hasbuan