PALEMBANG, Pelita Sumsel – Ratusan Slankers kecewa berat karena konser band papan atas idola mereka SLANK di stadion Kamboja Kota Palembang batal. Hal tersebut dikarenakan telah mendekati perhelatan Asian Games dan terkait adanya putusan Mahkamah Kontitusi (MK) yang menolak gugatan salah satu pasangan calon Walikota Palembang yang dikhawatirkan dapat mengganggu keamanan. Pemberitahuan agar ditundanya konser atau melakukan pemindahan lokasi baru didapatkan pada hari H sekitar pukul 01.00 Sabtu (11/08/2018) dan telah menyebar di dunia maya.
Band SLANK yang pada Jumat malam (10/08/2018) telah melakukan konser di daerah Karang Endah menurut informasi usai gelaran acara langsung menuju Kota Palembang beristirahat. Namun akhirnya harus menerima kondisi jika konser di Kota Pempek ini di tunda, hingga akhirnya mereka (SLANK) membuat video.” Konser kita Slank yang dijadwalkan hari ini tanggal 08 Agustus di lapangan stadion Kamboja dengan berat hati dibatalkan,” ujar pentolan band Slank Bim bim dalam video yang mereka buat dan telah tersebar di media sosial, Sabtu (11/08/2018).
“Hal tersebut dikarenakan telah mendekati perhelatan Asian ,” tambah sang Gitaris Slank Ridho.
Dalam video tersebut juga para personil band SLANK mengatakan untuk informasi konser selanjutnya akan diberitahukan dan dikonfirmasi kembali. Mereka juga meminta maaf atas kejadian batalnya konser.
Menanggapi hal tersebut, Ketua Slankers Club Palembang (SCP) Fajar Biroe mengatakan jika pihaknya segera meminta kejelasan kepada pihak penyelenggara acara.” Tentu akan kami Slankers pertanyakan, tanggapan dari managemen Slank juga akan kami pinta,” ujarnya singkat.
Terpisah, Ketua Paguyuban Slankers Sumsel Andi menilai dengan kejadian ini terlalu banyak hal yang dirugikan. Dimana diluar sana (Fans/Slankers), mereka mempersiapkan sesuatunya dalam hal ini sangatlah istimewa.”Seharusnya pihak penyelenggara dan pihak Pemerintah (terkait) bisa cepat tanggap jauh hari sebelum jadwal konser hari ini. Kecewa yang dirasakan, ya kami Slankers ini,” tegasnya.
Sementara itu, Humas Slankers Club Palembang (SCP) Anang, mengungkapkan jika kekecewaan yang dirasakan masyarakat umum khususnya para Slankers tentu saja ada bahkan tak menyangka jika pembatalan konser baru diketahui di hari pelaksanaan.” Kecewa jelaslah, karena teman teman Slankers Palembang sudah rindu sekali dengan idola mereka. Apalagi berbagai persiapan telah dilakukan, mulai dari sosialisasi ke media sosial, sanak saudara agar konser ramai, hingga menggelar pertemuan resmi antar anggota Slankers untuk turut menjaga keamanan acara,” terang dia.
Anang juga menambahkan, para Slankers Kota Palembang berharap band Slank tetap dapat melakukan konser di Palembang meskipun untuk saat ini hingga usai Asian Games belum bisa terealisasikan.” Palembang Kota terakhir konser, dan bahkan dinilai puncaknya, tapi malah dibatalkan karena Asian Games, mau tidak mau, suka tidak suka sebagai warga negara yang baik mesti nurut, hanya saja disayangkan kenapa pembatalan baru diberitahukan saat hari H konsernya,” tutupnya.
Rasa kecewa juga ditunjukkan oleh para Slankers melalui status di berbagai media sosial ataupun whatsapp. Salah satu Slankers Palembang Sonny menuturkan, mereka memang telah menantikan kedatangan band idola mereka jauh hari.” Harus menelan rasa kecewa, kami berharap Slank tetap konser di Palembang dalam tahun ini,” ucap dia.
“Selain Slankers Palembang, banyak Slankers dari luar daerah maupun luar Sumsel. Mereka juga pasti kecewa batalnya konser ini,” tambah Sonny.(riliz).