BABAT SUPAT, Pelita Sumsel – Perlunya ibu-ibu yang produktif atau mampu menghasilkan uang tambahan bagi keluarga sangat dibutuhkan. Disini, yang dicari ialah ibu-ibu yang mampu berinovasi dalam meningkatkan perekonomian, yang mendasar di tingkat desa tentunya sangat dibutuhkan, bagaimana mengelola potensi daerah hingga mampu memproduksi hasil yang bermanfaat. Demikian disampaikan Plt Bupati Muba, Beni Hernedi pada kunjungan kerja ke Kecamatan Babat Supat, dalam rangka menghadiri pelantikan pengurus TP PKK desa dan kecamatan, di Halaman Kantor Desa Babat Banyuasin, Jumat (20/4/2018).
“Ibu-ibu yg berinovasi disini erat kaitannya dengan salah satu program kerja TP PKK, dedepan harus bergerak cepat, saya berani menantang para anggota TP PKK di desa, jika bisa buktikan menghasilkan sesuatu yang produktif maka dana stimulan dari tahun ini 10 juta akan saya tambah dari 25 hingga 50 juta per desa,”ujarnya.
Senada dengan Beni, Plt Ketua TP PKK, Susy Imelda Beni usai melantik pengurus TP PKK desa dan kecamatan, dalam sambutannya dikatakan, agar TP PKK lebih memantapkan lagi langkah dalam melaksanakan tugas pokok sebagai pengurus TP PKK baik di desa maupun kecamatan.
“Saya minta ibu-ibu Ketua TP PKK desa agar dapat melaksanakan program kerja PKK dengan serius dan benar, dengan dana bantuan yang diberikan Pemkab Muba tidak ada lagi alasan untuk tidak produktif, kita harus mandiri, dari 17 desa disini saya minta muncul satu persatu produk UP2K nya, tidak harus dari makanan, misal kerajinannya, hasil dari kearifan lokalnya, cari SDA yang bisa dimanfaatkan dan teruslah berinovasi, “tandasnya.
Di penghujung acara, secara simbolis Plt Bupati menyerahan kartu KIA, dan Plt Ketua TP PKK melakukan Pemotongan tumpeng tanda peresmian sanggar seni Permata Babat Supat, tempat kreatifitas anak-anak muda di Kecamatan Babat Supat.(yf)