Palembang, Pelita Sumsel-Dengan mengunakan Kendaraan Roda dua dan roda empat termasuk truk-truk serta bus-bus ribuan pendemo mendatangi kantor Gubenur Sumsel Senin (27/11) untuk menuntut warga tegal binangun tetap menjadi bagian dari Palembang.
Pantauan pelitasumsel.com Ribuan massa ini sambil membawa kambing dan tiga keranda jenazah menandakan telah mati keadilan bagi masyarakat tegal binagun. Dari orang tua sampai anak-anak ikut aksi menuntut tegal bingangun kembali ke kota Palembang
“Kami orang palembang, bukan orang banyuasin, sampai kiamat tempat tinggal kami di palembang,” tertulis di salah satu kertas tuntutannya
Salah satu spaduk menggambarka bahwa sejak dulu tegal binangun masuk wilayah Palembang ini terlihat banyak sekali sekolah-sekolah di tegal binangun masuk ke wilayah palembang. Sejak tahun 1985 sampai 2017 seluruh sekolah di tegal binangun berada di wilayah Palembang
“Kepada bapak Gubernur untuk merespon tuntutan kami karena wargak akan bergejolak dan akan terjadi konflik, Kepada gubernur sumsel segera memutuskan untuk tetap layanan warga tegal binagun untuk tetap di Palembang, Kalau pak gubernur tidak segera mengabulkan tuntutan kami, kami bukan mengancam tapu kami akan gagalkan Asian Games” Badrowi saat orasi di atas truk
Salah satu anggota DPRD Kota Palembang asal partai Hanura, Hidayat komsu juga melakukan orasi, ia meminta kepada pemerintah Provinsi sumsel untuk menerima tuntutan warga tegal binangun
“Kami mohon kepada pemprov segera lakukan kebijakan untuk mengembalikan tegal binangun. Kami nyatakan bahwa tegal binangun adalah Palembang, Palembang adalah tegal binangun,” Tegasnya (yf)