PAGARALAM, Pelita Sumsel – Kasus penyiksaan yang diduga dilakukan oleh tentara Myanmar dan Biksu di negara teraebut terhadap suku Muslim Rohingya menjadi sorotan publik dunia. Bahkan Negara Indonesia, khususnya di Kota Pagaralam turut prihatin atas kesenjangan sosial tersebut.
Pemuda yang terdiri dari gabungan Organisasi Kepemudaan (OKP) dan Organisasi Masyarakat (Ormas) yang ada di Kota Pagaralam bersatu demi membantu saudara muslim tersebut. Bagi mereka, atas nama kemanusiaan, dan atas nama Islam, umat muslim di dunia mesti bersatu dalam kesulitan dan ketidak adilan yang terjadi.
“Kita telah melakukan rapat lintas organisasi di Kota Pagaralam, setidaknya ada 15 OKP dan Ormas yang ikut turun dalam aksi penggalangan dana ini. Kita turut prihatin atas apa yang terjadi di negara Myanmar, bahwa saudara muslim kita diperlakukan tidak manusiawi,” kata ketua Forum Besemah Peduli Rohingya Doni Putra Sakti yang juga tergabung dalam organisasi ACT, Rabu (13/9).
Doni mengaku, terdapat 100 orang yang turun ke jalan, dan tempat ramai lainnya guna mengumpulkan dana. Pihaknya pun membagi dua kelompok, yakni yang bergerak di Trafic Light Jam Gadang Kecamatan Pagaralam Utara, dan di Pasar Dempo Permai Kota Pagaralam.
“Kami merencanakan, aksi ini dilaksanakan selama dua hari, dengan harapan bisa mengumpulkan sejumlah uang, dan logistik, yang bisa dikirimkan untuk Rohingya. Solidaritas ini, akan menjadi suplemen bagi kita, bahwa ummat muslim mesti bersatu, bila sesama muslim lainnya mendapatkan perlakuan yang tidak adil, terzolimi, dan bahkan dianiaya,” tutur dia.
Sementara itu, Budi Hartono pengendara yang juga ikut menyumbang dalam membantu Rohingya mengungkapkan, bahwa gerakan semacam itu sangat bagus. Karena selain mempererat tali persaudaraan antar sesama ummat muslim, juga meningkatkan solidaritas antara pemuda Pagaralam.
“Saya bangga melihat pemuda Kota Pagaralam bersatu. Saya lihat, pemuda baik mahasiswa maupun bukan, masyarakat yang tergabung dalam organisasi, komunitas dan lain sebagainya bergabung pada aksi tersebut. Saya harapkan, masyarakat Kota Pagaralam tergerak hatinya, mengeluarkan uang, dan bantuan lain kepada saudara se iman kita di Rakhine, Myanmar,” ungkap dia.(rpw)