Gambar_Langit Gambar_Langit

Waspada Ancaman Cyber Narcoterorism

waktu baca 2 menit
Senin, 17 Apr 2017 15:04 0 111 Admin Pelita

Palembang, Pelita Sumsel – Kejahatan lintas Negara “Cyber Narcoterorism” saat ini menjadi ancaman serius dan sangat berbahaya bagi bangsa Indonesia. Gerakan “Cyber Narcoterorism” menjadi musuh utama bangsa Indonesia saat ini, bahkan musuh bangsa-bangsa di dunia.

Demikian ditegaskan Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo pada amanat tertulis yang dibacakan Perwira LO AL Kodam II/Swj, Kolonel Marinir Suguharto SH, MH, yang bertindak selaku Inspektur Upacara pada upacara bendera tujuh belasan, Senin (17/4/2017) di Lapangan Apel Makodam II/Swj, Palembang.

Lebih lanjut dikatakan Panglima TNI bahwa pesatnya kemajuan teknologi komunikasi dan informasi, kini muncul kelompok baru yaitu : “Cyber Narcoterorism”, yang menggunakan dunia maya sebagai wahana untuk mengedarkan dan menyalahgunakan narkotika, yang hasilnya digunakan untuk membiayai kegiatan terorisme.

“Kelompok “Cyber Narcoterorism”, menggunakan beragam situs terkemuka seperti youtube, twitter, dan facebook untuk tujuan merebut pangsa pasar, penyebaran pemikiran, dorongan, perekrutan dan berbagai informasi. Hal ini menjadi sebuah cara yang paling efektif dalam melakukan aksi yang diinginkan”, jelas Jenderal TNI Gatot Nurmantyo

Oleh sebab itu, Panglima TNI memerintahkan kepada seluruh jajaran TNI. Komando Kewilayahan, khususnya aparat intelijen untuk memantau, mendeteksi gerakan-gerakan kelompok “Cyber Narcoterorism”. Selain itu, juga ditekankan agar prajurit dan PNS TNI membentengi diri agar tidak terlibat dalam kejahatan Narkoba, serta membangun terus kerjasama dengan aparat terkait lainnya untuk menangkal aksi radikalisme.

Upacara bendera 17-an yang berlangsung dengan tertib dan khidmat ini diikuti oleh para Asisten Kodam, Komandan/Kabalak Dam II/Swj serta segenap prajurit dan PNS Kodam II/Swj yang bertugas di wilayah Garnizun Palembang. Upacara bendera 17-an yang merupakan wujud dan pencerminan penghargaan terhadap nilai kebesaran sang merah putih sebagai bendera kebangsaan, antara lain ditandai dengan pengibaran bendera merah putih, pembacaan pembukaan UUD 1945, pengucapan Sapta Marga dan pembacaan Panca Prasetya Korpri. (ril)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA