Buenos Aires- Argentina akan mengajukan banding terhadap sanksi larangan tampil empat laga pada babak kualifikasi Piala Dunia 2018 yang dijatuhkan FIFA kepada Lionel Messi. Sekretaris timnas Argentina Jorge Miadosqui memastikan, Argentina tidak akan membiarkan Messi sampai harus absen dari Tim Tango.
Terlebih, saat ini Messi dkk sedang berusaha keras untuk lolos ke Rusia. Miadosqui menegaskan, pembelaan ini juga akan melibatkan banyak keterangan Messi yang kini sedang sangat bersedih.
“Kami terkejut sekaligus marah karena sanksi FIFA sangat mendadak. Kami akan banding, banyak contoh kasus yang kemudian membuat hukuman dibatalkan,” kata Miadosqui dikutip dari La Nacion, Kamis (30/3).
Messi sudah menegaskan sama sekali tidak merasa bersalah atas tuduhan menghina asisten wasit pada laga kontra Cile akhir pekan lalu. Sekalipun, kata-kata hujatan yang dilakukannya sudah kadung terekam oleh kamera. “Ucapan yang saya keluarkan bukan ditujukan kepada asisten wasit, tapi ke udara (menggerutu sendiri),” kata Messi.
Pengumuman hukuman kepada Messi yang diambil FIFA memang sangat mendadak. Saat diumumkan, Rabu (29/3) pagi WIB, Messi sudah berada di Bolivia untuk bersiap membantu timnya melawan tuan rumah pada lanjutan babak kualifikasi.
Ketika surat hukuman FIFA sampai, bintang Barcelona ini diputuskan tak boleh tampil dalam empat laga termasuk saat jumpa Bolivia. Dampaknya, kala itu Argentina yang beberapa jam lagi akan bertanding tak sempat mengubah skem formasi tanpa sang kapten tim hingga akhirnya harus kalah 0-2.
Bila banding yang diajukan tak menemui hasil positif, La Pulga terancam tidak bisa bermain melawan Uruguay, Venezuela dan Peru. Ini merupakan situasi kritis bagi Albiceleste yang sedang terpuruk di peringkat kelima klasemen kualifikasi CONMEBOL zona Asia.(net)
Tidak ada komentar