Ishak Mekki Buka Kegiatan Pramuka Raimuna Daerah Sumsel ke-7

PALEMBANG, PelitaSumsel.com – Wakil Gubernur Sumatera Selatan Ishak Mekki selaku wakil Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Sumsel secara resmi membuka kegiatan Raimuna Daerah Sumatera Selatan ke-7 tahun 2016 di Bumi Perkemahan Kwartir Daerah Gerakan Pramuka Sumsel, Gandus Palembang, Rabu (26/10).

Kegiatan yang diikuti Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega dari perwakilan terbaik Kwartir Cabang se-Sumsel ini merupakan wahana pertemuan dan ajang dalam mengasah kemampuan, keterampilan, serta mengembangkan pengetahuan antar anggota Pramuka.

Hadir dalam pembukaan ini Sekretaris Daerah Provinsi Sumsel Mukti Sulaiman selaku Ka. Kwarda Pramukan Sumsel, Wakil Ketua Kwartir Nasional Gerakan  Pramuka Dr. H Abdul Sobur, Kepala BNN Provinsi Sumsel Brigjen Pol M Iswandi Hari, serta para Ka. Kwartir Cabang se-Sumsel, nampak hadir Bupati Muara Enim Ir. H Muzakir Sai Sohar.

Wakil Gubernur Sumsel Ishak Mekki menilai, akan banyak hal-hal positif yang di dapat pada kegiatan Raimuna ini, sehingga memberikan pengaruh positif anggota pramuka menjadi praja muda karana yang diteladani baik oleh masyarakat maupun sesama anggota pramuka.

Diharapkan Ishak Mekki, sebagai generasi muda dan sebagai kader pembangunan, para peserta kegiatan ini dapat memetik hikmah manfaat, mengambil pengalaman berharga serta memanfaatkan waktu dan kesempatan  yang  ada  untuk  belajar, berlatih, membina diri, berkreativitas, dan berinovasi agar kelak benar-benar menjadi pemimpin yang berkualitas dan berdedikasi tinggi di masa mendatang.

“Selamat berkemah, selamat menimba ilmu dan pengalaman sebanyak-banyaknya, ikutilah dengan bersungguh- sungguh mengambil menfaat dan mengembangkan pola pikir kreatif, rekreatif, dan produktif,” pinta Ishak Mekki.

Dalam kesempatan ini, Ishak Mekki juga mengingatkan kepada seluruh anggota Pramuka di Sumsel agar jangan sekali-kali mendekati, menggunakan Narkoba bahkan menjadi pengedar. Melalui pendidikan non formal Pramuka inilah yang akan membentuk generasi penerus dan memimpin negara ini kedepan.

“Kita tahu, negara kita sangat membutuhkan generasi–generasi penerus yang berkualitas sehingga dapat melaksanakan tugas-tugas yang lebih baik kedepannya,” ujarnya.

Ketua Kwarda Gerakan Pramukan Sumsel Mukti Sulaiman dalam laporannya mengatakan, Raimuna daerah ke-7 ini merupakan pertemuan Pramuka Penegak dan Pramuka Pandega sebagai ajang dalam mengasah kemampuan dan keterampilan, dihimpun dalam suasana perkemahan yang riang gembiran dan penuh kekeluargaan.

“Rata-rata peserta Raimuna daerah berumur antara 16 sampai 25 tahun. usia ini, usia yang sangat produktif dan perlu dilakukan pembinaan melalui pramuka,L terangnya.

Dalam kesempatan ini, Mukti Sulaiman juga menyampaikan terkait tentang pembangunan Bumi Perkemahan Pramuka Gandus Palembang yang terus dilakukan secara bertahap. Dikatakannya, Secara keseluruhan luas lahan Bumi Perkemahan Gandus seluas 20 Hektar, namun. 5 Hektar diantaranya masih dalam proses sengketa.

Menurut Mukti, masih banyak hal yang perlu dibenahi dari bumi perkemahan Gandus, secara bertahap pihaknya akan terus melakukan perbaikan. Untuk itu,selain melalui dana hibah pemerintah Sumsel, diharapkan adanya partisipasi semua pihak untuk majunya bumi perkemahan Gandus Palembang ini.

“Pemotongan anggaran di Pemerintah Daerah Provinsi Sumsel juga mempengaruhi anggaran di kwarda Pramukan untuk pembangunan ini, kita harapkan partisipasi semua pihak untuk kemajuan Bumi Perkemahan Pramuka Gandus Palembang,” ungkapnya.

Sementara, Raimuna Daerah ke-7 tahun 2016 ini mengambil tema “Perkuat Jati Diti Pramuka Membangun Negeri Tanpa Narkoba”. Melalui tema ini dharapkan menjadi acuan dalam menciptakan generasi muda yang bersinergi, karena tema ini bermakna bahwa seorang Pramuka memiliki peran penting untuk menjadi awal dari pembentukan moral pemuda Indonesia, khususnya untuk Provinsi Sumsel. Pembukaan Raimuna Daerah ini ditandai dengan pelepasan balon ke udara oleh Ishak Mekki.

Diakhir pembukaan dilakukan penyematan tanda peserta perkemahan secara simbolis serta pementasan tarian dari perwakilan Kwarcab Kabupaten Musi Rawas Utara. (ril/wdd)