Kendal, Pelita Sumsel – hujan yang mengguyur di akhir tahun 2020 telah mengakibatkan Bendungan Kali Damar di Desa Sidomukti Kecamatan Weleri jebol, sehingga berdampak pada air yang biasa mengairi sawah di empat desa tidak bisa mengalir dikarenakan air tersebut mengalir dari bawah bendungan dan mengalir di kawasan perhutani.
Empat kepla desa (kades) dari Sidomukti, Manggungsari, Tempel, dan Sumber Agung bersama kelompok tani bahu membahu membendung jebolan air secara bergiliran. Mereka membendung air dengan pagar bambu dan bantuan dari PUPL berupa 300 karung goni.
Danuri salah satu Kadus Sidomukti juga mengatakan sambil menunggu musim kemarau dari keempat pemdes dan poktan akan berupaya membenahi aliran sungai seadanya dulu yang nantinya akan dicor dengan alat berat.
“Meskipun pembedungan untuk saat ini cuma memakai pagar bambu dan 300 karung goni, aliran untuk persawahan bisa mengalir kembali untuk persawahan di 4 desa yang terdampak jebolnya bendungan,” imbuhnya. (AW)