Palembang, Pelita Sumsel – Pengelolaan Kawasan Jakabaring Sport Center (JSC) terhitung mulai 5 Januari 2019 bekerjasama dengan PT Palang Parkir Indonesia (PPI) dalam mengoperasikan dan memberlakukan sistem elektronik autocad area masuk JSC. Dalam pelekasanaannya, ternyata penerapan sistem elektronik autocad menaikkan income hingga 80 persen.
Dirut JSC Meina Surya Paloh mengatakan, dengan adanya sistem elekteonik autocad ini tidak ada lagi uang cas beredar. Sistem ini sangat baik, arena olahraga menggunakan sistem seperti ini.
“Sistem ini tidak bisa dimanipulasi, karena setiap detik, menit dan jam terhitung rupiahnya. Anytime bisa di cek. Ini dimulai teknologi di jsc. Karena ini kawasan olahraga internasional,” ujarnya saat konfrensi pers di Stadion Jakabaring Sport City, Senin (7/1).
Meina mengatakan, tarif masuk ke JSC satu orang Rp 1000, sepeda Rp 2000, motor Rp 5000 dan mobil 10.000 dan bus 40.000.
“Semoga yang kita inginkan terwujud dengan sistem casless. Penerapan elektronik autocad diterapkan mulai Sabtu 5 Januari kemaren. Pada hari pertama Sabtu terkumpul Rp 43.289.000 sehari dan Minggu kemaren Rp 75.935.000 sehari. Kita bisa tahu berapa yang kita dalam hitungan setiap detik,” katanya.
Meina menjelaskan, perbedaan pendapatan dari sistem manual ke sistem elektronik autocad, bedanya sekitar 80 persen lebih.Kelemahan tiket karcis secara manual, itu tidak tahu mereka kasih karcis atau tidak. Tidak ada kontrolnya secara ril. Tapi sekarang semua tersistem.
“Di GOR juga kita akan terapkan juga seperti ini. Termasuk untuk bola, kita pakai auto gate.Untuk pembagian persen antara Pengelolah JSC dengan PT PPI yakni 60 persen untuk JSC dan 40 persen pembagian bagi hasil dengan PT PPI.Nanti gerbangnya akan dibuat internasional.
Masuk langsung ada Wifi. Manfaatnya mudah-mudahan tidak terjadi lagi pencurian motor, pengaturan parkir akan lebih rapi dan ebih tertib,”ungkapnya.
Direktur Operasional PT Palang Parkir Indonesia (PPI) Aditya menyampaikan, kami disini dipercaya untuk menjalankan sistem tiket masuk JSC.
“Kami tambahkan alat keamanan, elektronik income, keamanan. Semua tercatat jumlah orang, roda dua dan roda empat yang masuk. Tidak ada lagi uang berdar di lapangan. Semua transkasi transparan, jujur dan merata,Saat ini sistem elektrinik autocad baru dipasang di pintu utama,”katanya.
“Nanti akan dipasang di samping BSB, venue baseball. Tugas kami mensosialisasikannya. Untuk tarif tidak ada perubahan, kita masih menggunakan tarif sesuai Perda yakni orang Rp 1000, sepeda Rp 2000, motor Rp 5000 dan mobil 10.000 dan bus 40.000,” tandasnya.
(yf)