Palembang, Pelita Sumsel – Dengan menggunakan mesin jahit yang masih manual, pengrajin asal kelurahan Ogan Baru bisa memproduksi banyak prodak kelompok rumahan seperti kasur lihap, sajadah bahkan kreasi baju syarih.Kelompok Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM) yang menjadi salah satu program Pemerintah dalam memberikan bantuan modal tanpa bunga ini, menjadi tujuan utama kunjunga Wakil Walikota Palembang dalam mendengarkan aspirasi warga setempat.
“Saya sangat kagum akan keterampilan warga setempat dalam membentuk kreasi kerajinan produksi rumahan dengan aneka olahan dari kelompok UMKM yang ada. Tadi secara langsung saya melihat mereka bekerja, ternyata mesin jahit yang digunakan masih model lama namun hasil yang diperoleh sangat bagus. Maka dari itu, Pemkot akan membatu mereka yang memiliki usahan kerajinan rumaha tersebut,”jelasnya senin (1/10) saat berkunjung ketempat kerajinan.
Ia juga manambahkan, bahwa sepanjanga tahun 2018 ini kita sudah membantu 4 ribu UMKM dan sisanya kita masih mendata kembali usaha mereka yang butuh bantuan.
Ditempat yang sama, Ibu Ayuna salah satu pengerajin baju ini berharap agar Pemerintah bisa membantu kami pedagang kecil seperti kami ini, selain digunakan sebagai penambah modal, ya kami menginginkan usaha yang ada bisa maju.
“Alhamdulilah keluhan kami secara langsung diterima dan ditanggapi oleh ibu fitri guna mendapatkan bantuan UMKM ini. Tadi secara langsung ibu melihat macam-macam kerajinan, disini seperti kasur lihab dan baju. Saya berharap semua bisa dibantu dari Pemerintah,”tutupnya.