Minta Usut Dugaan Korupsi Kades Pangkalan Lampan, Puluhan Masa Geruduk Kantor Kejari OKI

Oki, Pelita Sumsel – Puluhan masa yang mengatasnamakan Serikat Pemuda dan Masyarakat Sumsel serta Liper RI Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumatera Selatan mempertanyakan kinerja jajaran Kejaksaan Negeri OKI yakni Jajaran Pidana Khusus (Pidsus) Kejari.

Baca Juga

4 tahun  lalu

Kontingen O2SN OKU Timur Sabet 22 Medali Tingkat Provinsi

162 Admin Pelita

Dimana puluhan masa tadi mempertanyakan atas laporan dugaan korupsi yang dilakukan Kepala Desa (Kades) Pangkalan Lampam Kecamatan Pangkalan Lampam Kabupaten OKI yang telah dilaporkan di Kantor Kejari OKI beberapa bulan lalu dan puluhan masa langsung diterima oleh Kajari OKI Abdi Reza R.J SH,MH dan didampingi oleh Kepala Seksi (Kasi) Intelijen Kejari OKI Belmento SH dan seluruh pegawai kejari OKI.

Adapun dalam orasinya koordinator aksi Yovi Meitaha meminta agar Kajari OKI dapat mengevaluasi kinerja bawahannya.

Berdasarkan pantauan dilapangan puluhan masa disambut oleh pihak Kejari OKI, kepolisian dan beberapa awak media yang bertugas di OKI

Baca Juga

2 tahun  lalu

OKI Raih Brand Pariwisata Populer API 2021

100 Redaktur Romadon

Kajari OKI Abdi Reza R.J, mengatakan sangat menyambut baik atas masa yang datang di kantornya yang menyampaikan aspirasinya atas kinerja yang telah dilakukan selama dirinya bertugas di OKI.

“Sangat mengapresiasi kepada masyarakat yang telah ikut memantau kerja pihak kejari dan mengucapkan terima kasih atas dukungannya agar kinerja semakin baik kedepannya,” ungkapnya.

Lanjutnya, kepada semua yang hadir kami ucapkan terima kasih khususnya kepada masa yang menyuarakan aspirasinya kami menialai semuanya telah meamatuhi aturan yang ada dan tidak terlihat adanya kebencian dan nilai negatif pada aksi ini dan murni manyuarakan aspirasinya. Kami pun sangat berterima kasih atas dukungan dan kepeduliannya telah memantau upaya kerja keras kami selama menjalankan tugas di OKI ini.

“Kami berupaya maksimal melaksanakan tugas kami sesuai tupoksi dan semoga dengan cepat kami dapat menyelsaikan setiap kasus yang kami tangani, mohon doa dan dukungnya. Sebab selama kami disini sudah 2 perkara yang sekarang kami tingkatkan ke penyelidikan semoga akan cepat terungkap dan bisa dinaikan statusnya diantaranya Kasus BKKBN, Kesbangpol dan Disbunak, semoga dalam waktu dekat ini akan kita proses dan dinaikan statusnya,” jelasnya m

Sementara itu Koordinator Aksi Serikat Pemuda dan Masyarakat Sumsel Yovi Meitaha mengatakan, kami turun kembali setelah beberapa bulan lalu menyampaikan apa yang kami duga terhadap yang dilakukan Kades Pangkalan Lampam, sejauh mana prosesnya dan meminta pihak Kejari OKI dapat melaksanakan tugasnya secara transparan sehingga dapat memantau hasilnya dan kepada Bapak Kajari untuk mengevaluasi kinerja bawahannya terkait kasus ini sudah sampai dimana khususnya, apa yang dikerjakan oleh Kasi Pidsusnya.

Sambung Yovi, sangat disayangkan apabila Kasi Pidsus Kejari OKI tidak bekerja secara maksimal dalam perkara seperti ini dan tidak transparan dalam melaksanakan tugas.

“Malu dengan status apabila hanya kasus kepala desa tidak dapat dibuka apabila sudah memiliki beberapa alat bukti yang kuat,” tutupnya sembari meminta kasi pidsus secara profesional dalam menjalankan tugasnya karena kasi pidsus oki sudah satu tahun bekerja belum maksimal. (Arl)