#Humas PT SOLID Membantah
Muara Enim, Pelita Sumsel – Keberadaan PT SOLID salah satu perusahaan bergerak dibidang alat berat yang berada diwilayah Desa Patra Tani Kecamatan Muara Belida Kabupaten Muara Enim Sumatera Selatan diduga menampung Bahan Bakar Minyak (BBM) Ilegal atau diduga tidak memakai izin resmi dari pihak yang dianggap terkait.
Pasalnya, masyarakat sekitar perusahaan maupun di luar perusahaan membeberkan bahwa kegiatan pengiriman BBM ke PT SOLID tersebut telah berlangsung lama melalui mobil tengki lewat jalan pintas Desa Lorok dan Desa Pulau Kabel Kabupaten Ogan Ilir Sumsel menuju PT SOLID Desa Patra Tani Muara Belida guna untuk pengoprasian sarana perusahaan yang disebut-sebut bermitra dengan PLTU Tanjung Enim itu.
Tidak hanya dibeberkan masyarakat sekitar adanya dugaan penampungan BBM Ilegal ke PT SOLID tersebut, namun dengan adanya pengoprasian pengangkutan alat berat selama ini jalan menjadi rusak parah dan PT SOLID juga disebut-sebut masyarakat banyak orang kuat yang berada dibelakang perusahaan itu dan semakin hari semakin lancar dugaan pengiriman BBM yang diduga bersubsidi itu.
“Lah biaso (sudah biasa) Pak pengiriman minyak di PT SOLID itu sepertinya memang terlihat resmi padahal BBM itu Ilegal dan saya berani jamin itu,” cetus HZ, dan AN warga disekitar perusahaan tersebut pada Pelita Sumsek, Kamis (26/11) .
Dikatakan, saat itu pernah terjadi masyarakat menyandera mobil tengki minyak yang akan masuk PT SOLID karena warga Desa merasa tidak dihargai yang pada akhirnya kesepakatan damai namun karena dugaan banyaknya lingkaran kepentingan di perusahaan itu alhasil pengiriman BBM diduga Ilegal tersebut semakin lancar saja beroperasi.
“Siapo yang berani nyetop minyak itu pak, hebat jika biso nyetop nyo karena dibelakang PT SOLID banyak para wong hebat kito tahu itulah, ” ungkap warga sekitar HZ, AN tanpa mau jelas memberikan namanya karena berbagai pertimbangan.
Mengkonfirmasi pihak PT SOLID melalui Humas PT SOLID bapak Rusli kepada media ini ,mengungkapkan bantahannya bahwa PT SOLID membeli BBM Ilegal itu tidak benar dan silahkan cek bila perlu kita tangkap karena itu merugikan perusahaan karena PT SOLID ada bukti dokumen pembelian BBM resmi dari Palembang yang diperuntukkan ke perusahaan selama ini.
“Pak Wartawan silahkan buktikan dan bila perlu bapak bisa laporakn dan silakan tangkap jika memang ada pengiriman BBM Ilegal di PT SOLID ini,” cetus Humas Rusli ketika diokonfirmasi melalui telepon selulernya, Kamis (26/11).
Ditambahkan Rusli, sebutkan saja masyarakat mana yang tahu bahwa BBM itu ilegal dan mereka menyebutkannya dan itu tidak bisa dipertanggung jawabkan karena dokumem resmi pembelian BBM selama ini telah ada semua di perusahaan dan itu murni BBM Legal atau resmi yang kami beli dari Palembang,” tutup Rusli dengan nada tinggi.
Sementara pantauan Pelita Sumsel di lokasi PT SOLID tersebut, tampak sebuah mobil tengki BBM tengah menurunkan minyak disebuah tempat khusus yang terlihat dijaga ketat para pekerja dan hanya satu kata dari hasil konfirmasi ditempat penurunan lokasi minyak tersebut, bahwa terkait hal ini silahkan tanya ke Pak Rusli selaku humas PT SOLID ,” ujar para pekerja yang tidak mau disebutkan namanua. (NVJ/Tim)