Banyuasin, Pelita Sumsel-Forum Umat Islam Banyuasin mempertanyakan pengadaan dan pemasangan Al-maulhusna yang tulisannya diletakkan dibawah tanah, Rabu (25/11/20).
Pembuatan dan pemasangan Al-maulhusna disepanjang Jalan Lingkar Pemkab Banyuasin yang dikerjakan oleh PT. Asri Tunggal yang menelan anggaran lebih kurang Rp. 500 jutaan di Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwasata Kabupaten Banyuasin.
Jurnal Equinsyah Selaku Sekjen Forum Umat Islam Kabupaten Banyuasin menilai pemasangan Al-maulhusna seharusnya tidak sembarang dilakuakan.
“Seharusnya pihak kontraktor lebih berpikir jernih dalam melakukan pemasangan Al-maulhusna itukan Nama-nama Allah SWT, janganlah Tulisan tersebut diletakan ditanah, apalagi Dananya sampai Ratusan juga masa ngak bisa nambah 1 atau 2 tukang untuk memegang tulisan Tersebut,” Ujar Sekjen FUI tersebut.
Lanjutnya, dirinya berharap agar kejadian serupa tidak terulang lagi dan dirinya menambahkan jika masih terulang dirinya sendiri yang akan melakukan tindakan.
“Saya harap jangan sampai terulang lagi, jika masih terulang maka saya yang akan turun tangan,” tegasnya.
Sementara itu Toto Priyandi selaku Pihak Kontraktor meminfa maaf dan akan lebih berhati-hati lagi dalam bekerja apalagi hal tersebut berkaitan dengan agama.
“Ya saya sangat berterima kasih karena diingatkan, dan kedepannya saya akan lebih berhati-hati,” (Suh)