Gambar_Langit

Kampanye Penggunaan Masker Dilakukan Serentak

waktu baca 2 menit
Kamis, 10 Sep 2020 21:16 0 103 Admin Pelita

Kampanye Penggunaan Masker dilakukan serentak di 17 kabupaten/kota di wilayah Sumatera Selatan. Apel gabungan kampanye penggunaan masker dilaksanakann di Lapangan BKB (Benteng Kuto Besak) Palembang, Kamis (10/09).

Dalam amanatnya, Kapolda Sumsel, Irjen Pol Prof Dr Eko Indra Heri S MM menyampaikan, bahwa kegiatan kampanye penggunaan masker bertujuan untuk menciptakan kondisi masyarakat yang disiplin dengan menggunakan masker terutama dalam melakukan aktivitas sehari-hari sehingga dapat mencegah penularan Covid-19 di wilayah Sumsel.

“Kegiatan ini dilaksanakan untuk meningkatkan disiplin dan kesadaran serta pemahaman masyarakat akan pentingnya menerapkan protokol kesehatan khususnya dalam menggunakan masker selama masa pandemi Covid-19,” ujar Kapolda Sumsel.

Eko Indra Heri menjelaskan, selain melibatkan Anggota TNI Polri dalam kegiatan tersebut juga melibatkan Unsur Forkompimda Provinsi Sumsel, Instansi Terkait, Tokoh Masyarakat, Tokoh Daerah dan Tokoh Agama untuk bersama-sama menyatukan visi dan misi guna menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.

“Usai Apel Gabungan Kampanye Penggunaan Masker, para peserta apel gabungan akan dibagi dalam 6 titik lokasi yang ada di wilayah Kota Palembang yang menjadi sentra atau pusat keramaian masyarakat, diantaranya Pasar Lemabang, Pasar 16 Ilir, Pasar 10 Ulu, Pasar KM 5, Pasar Satelit Sako, dan Terminal KM 12 Sukarami.

Dalam rangkaian kampanye ini, tim gabungan  akan melaksanakan sosialisasi berupa imbauan dan penyuluhan sekaligus pembagian masker gratis untuk masyarakat sekitar, serta pemasangan stiker/spanduk tentang protokol kesehatan Covid-19 yaitu selalu menggunakan masker, jaga jarak aman, dan selalu mencuci tangan menggunakan sabun dengan air yang mengalir.

“Nanti juga akan ada pembagian masker sebanyak 885.000 pcs, pemasangan stiker 10.000 pcs, Pemasangan spanduk 148 buah, Pemasangan leaflet 10.000 buah, mobil cuci tangan 103 unit, serta Papan bicara 3500 buah,” ujar Kapolda. (jea)

LAINNYA