OKU, Pelita Sumsel – Universitas Baturaja (Unbara) direncanakan akan melaksanakan wisuda pada 30 Juni 2020 mendatang, namun pelaksanaan wisuda bagi para mahasiswa yang telah menyelesaikan pendidikan di perguruan tinggi terbesar di Kabupaten OKU tersebut akan berlangsung berbeda dari pelaksanaan wisuda bisanya.
Menurut Wakil Rektor I Universitas Baturaja Yunizir Djakfar, M.IP wisuda kali ini dipastikan akan dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang diberlakukan secara ketat. “Setelah beberapa kali ada penundaan akibat wabah Covid-19 ini, rencananya kita akan mewisuda 261 mahasiswa dari 5 fakultas pada 30 Junu nanti,” ujar Ujang sapaan akrab Yunizir Djakfar
Menurut Ujang awalnya wisuda tersebut akan dilaksanakan secara daring (online) namun setelah mendengarkan masukan dari berbagi pihak dan juga tingginya harapan mahasiswa agar wisuda dapat dilaksanakan secara langsung maka akhirnya diputuskan wisuda dilaksanakan secara langsung di Aula Auditorium FISIP unbara.
Ujang menjelaskan bahwa nantinya hanya mahasiwa yang akan diwisuda yang boleh hadir di tempat wisuda, orang tua hanya boleh mengantar sampai gerbang kampus, selain itu mahasiswa juga wajib memakai masker yang disiapkan panitia, sebelum memasuki ruang wisuda diwajibkan mencuci tangan dan melewati box sterilisasi yang telah disiapkan. Jalan sepanjang kampus Unbara juga, menurutnya akan dilakukan sterilisasi oleh pihak keamanan kampus yang dibantu oleh aparat kepolisian.
“Untuk orang tua nantinya dapat menyaksikan prosesi wisuda melalui aplikasi zoom,” sambungnya.
Selain penerpan protokol kesehatan di luar ruangan wisuda, penerapan lebih ketat juga dilaksanakan di dalam ruangan, dimana aula Auditorium FISIP yang berkapasitas 300 orang tersebut akan dirancang hanya berkapasitas 100 orang. Tempat duduk wisudawan dibuat berjarak masing-masing 1 meter.
“Dengan seting protokol kesehatan tersebut nantinya wisuda 261 mahasiswa akan kita buat 3 sesi, sesi pertama kurang lebih 100 wisudawan dari Fakultas Ekonomi, sesi kedua kurang lebih 85 wisudawan dari FISIP dan sesi ketiga kurang lebih 75 orang dari 3 fakultas FKIP, Fakuktas Pertanian dan Fakultas Teknik,” jelas Ujang
Rangkaian acara dalam prosesi wisuda menurut Ujang banyak mengalami penyesuaian, diantaranya tidak akan ada tamu undangan serta acara hiburan. “Wisuda juga tidak ada sesi jabat tangan antara wisudawan dan rektor, hanya ada sesi pengambilan foto, itupun berjarak 1 meter,” pungkasnya. (AND)