Gambar_Langit Gambar_Langit

Residivis Copet Kembali Beraksi di Pasar 16

waktu baca 2 menit
Jumat, 27 Mar 2020 18:14 0 119 Admin Pelita

 

Palembang, Pelita Sumsel –

Spesialis copet Pasar 16 Ilir, akhirnya bertekuk lutut di hadapan anggota Resmob Polrestabes Palembang, setelah ditembak tiga lobang di kaki kirinya. Rian Alias Yan Alias Yogie (30), langsung digelandang ke Mapolrestabes Palembang, karena tertangkap tangan mencopet handphone merek OPPO milik Andika Eka Prakarsa (25), saat berada di bawah Jembatan Ampera Kelurahan 16 Ilir, Jumat (27/03/2020).

Penangkapan tersangka dipimpin langsung
Kanit Resmob, Aipda Agus Akbar, sesaat setelah melakukan aksi copet di Pasar 16 Ilir. Dengan barang bukti berupa tas dan satu unit handphone merek OPPO, warga Jalan Sekojo Ujung Prumnas Sako langsung dibawa untuk pemeriksaan lebih lanjut.

“Tersangka ini merupakan spesialis copet Pasar 16 Ilir dan cukup meresahkan masyarakat. Sedikitnya tiga kali sudah melancarkan aksinya di kawasan tersebut dalam satu pekan terakhir. Setiap kali beraksi, tersangka ini bersama kelima temannya, yang kini masih dalam pengejaran,” jelas Kasat Reskrim Polrestabes Palembang, AKBP Nuryono didampingi Kanit Resmob, Aiptu Agus Akbar, kepada awak media.

Dikatakan Nuryono, tersangka ini selalu mengincar korbannya perempuan atau Ibu rumah tangga, atau orang yang lengah. Ketika ditangkap, mencoba melawan, sehingga terpaksa petugas memberikan tindakan tegas.

“Sasarannya perempuan atau Ibu Rumah Tangga. Kawanan ini berbagi tugas dan mengambil barang yang bisa langsung di jual atau dibagikan,” terangnya, sembari membenarkan kalau tersangka mengalami luka tembak karena melawan saat akan ditangkap.

Sementara, tersangka ketika diwawancarai mengaku beraksi bersama keempat temannya, RY (DPO), UJ (DPO), AN (DPO) dan YD(DPO).

“Biasanya kami mencari targetnya wanita. Setiap beraksi kami biasanya ambil dompet atau handphone. Nah, bagian saya sekitar Rp 400 ribu sampai Rp 500 ribu,” ungkap residivis yang sudah tiga kali keluar masuk bui dalam perkara yang sama ini (Curat-red). (sel)

LAINNYA