Gambar_Langit Gambar_Langit

Antisipasi Virus Corona, Bupati Muba Buka Layanan Lapor 24 Jam

waktu baca 3 menit
Selasa, 3 Mar 2020 10:02 0 100 Redaktur Romadon

 

Sekayu, Pelita Sumsel – Mewaspadai penyebaran virus Corona, Bupati Musi Banyuasin (Muba) melakukan langkah-langkah antisipasi agar virus berbahaya tersebut tidak mewabah di Bumi Serasan Sekate.

Gerak cepat Bupati Muba Dodi Reza tersebut dengan mengeluarkan Surat Edaran untuk para pihak agar melakukan deteksi dini terhadap potensi penyebaran wabah virus Corona.

“Segera melaporkan kasus suspeck Pneumonia berat yang memiliki riwayat perjalanan ke Negara yang terjangkit ke Dinas Kesehatan Kabupaten Musi Banyuasin melalui Seksi Surveilans dan Imunisasi Dinkes Kabupaten Musi Banyuasin
dengan alamat email [email protected] dan whatsapp ke nomor 081373576495 kurang dari 24 jam,” tegas Bupati Muba Dodi Reza.

Dodi juga meminta agar pihak terkait yakni diantaranya Camat, Kepala Puskesmas, dan Direktur Rumah Sakit melakukan pengamatan terhadap peningkatan kasus Pneumonia yang terjadi di
wilayahnya

“Selain itu, menginstruksikan semua jajaran kesehatan di level pertama Puskesmas dan
RSUD dalam wilayah Kabupaten Musi Banyuasin agar petugas kesehatan memantau lebih ketat dan melakukan isolasi pasien dengan gejala Pneumonia
dan ada riwayat perjalanan dari Negara terjangkit dalam 14 (empat belas) hari sebelum munculnya gejala,” terangnya.

Selain itu, meminta pihak terkait mengadakan kerja sama lintas sekor Camat, Puskesmas dan juga masyarakat dengan memberikan komunikasi, informasi dan edukasi kepada masyarakat tentang Pneumonia dan cara mencegah penularannya (dengan cuci tangan
pakai sabun dan etika batuk atau bersin) serta anjuran agar segera
memeriksakan diri ke fasilitas pelayanan kesehatan terdekat, bila mengalami demam, batuk, sesak dan gangguan pernafasan serta memiliki riwayat perjalanan dari Negara terjangkit dalam waktu 14 hari (empat belas) hari
sebelum timbul tanda/gejala.

“Kemudian, melakukan pengawasan di daerah-daerah perbatasan lintas terhadap masuknya tenaga kerja asing (TKA) yang berkerja di wilayah kabupaten Musi Banyuasin atau riwayat pekerja atau mengunjungi fasilitas kesehatan yang berhubungan dengan pasien yang terkonfirmasi dengan virus corona di China atau wilayah/Negara yang terjangkit (sesuai dengan perkembangan penyakit),” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Muba, dr Azmi Dariusmansyah mengingatkan, agar Pimpinan Puskesmas segera mensosialisasikan dan melakukan pengawasan khususnya pada klinik-klinik swasta yang ada di wilayahnya terkhusus klinik perusahaan agar bisa bekerjasama dalam mengantisipasi penyebaran dengan memberikan laporan ke dinas kesehatan.

“Dalam hal rujukan kasus tetap secara SOP merujuk ke RSUD Sekayu yg mana sudah ada dokter spesialis Penyakit dalam dan Spesialis Paru yang selanjutnya ke RSMH sebagai rujukan nasional,” terang Azmi.

Lanjut Azmi, Dinkes Muba juga membuka layanan call center 24 jam untuk kepada pihak puskesmas dan rumah sakit berkoordinasi terkait adanya potensi warga yang terkena virus Corona. “Sesuai arahan Kementerian Kesehatan dan pak Bupati Dodi Reza untuk meningkatkan kewaspadaan,” pungkasnya.(Rill/Ron)

LAINNYA