Palembang, Pelita Sumsel – Prestasi membanggakan kembali ditorehkan atlet asal Musi Banyuasin (Muba), kali ini dalam rangkaian Kejurnas Seri Kedua MedcoEnergi Junior Tennis Championship yang disapu bersih oleh Sherena Valencia, dan berhasil memborong gelar juara tunggal dan ganda Kelompok Umur (KU) 10 tahun, Sabtu (27/7).
Pada laga final yang berlangsung di Stadion Tenis Bukit Asam, Jakabaring Sport City (JSC Palembang tersebut, Sherena sukses menaklukkan perlawanan wakil Banten, Maula Sa’ya dengan kedudukan 8-5.
“Senang sekali bisa menjadi juara di Palembang,” terang gadis kelahiran Sekayu, 8 Desember 2010 ini.
Sherena juga sukses meraih gelar juara ganda dalam turnamen yang diakui PP Pelti (TDP) kategori J5 ini. Kala itu dia berpasangan dengan Syakirah Aqillah Putri. Duet Muba ini unggul atas pasangan Raden Ayu Deva Kusumaningrum (Bengkulu)/Dinara Syafina (Jambi) 8-1.
Kemudian juga, pada babak pamungkas tunggal putra Kelompok Umur (KU) 18 tahun, Jones Pratama keluar sebagai juara setelah mengalahkan wakil Bangka Belitung, Omssa Makula Annas.
Siswa kelas X Sekolah Khusus Olahraga SMA Negeri 5 Sekayu itu, menang melalui laga super tie break 2 6 6 4 [12 10].
“Senang, akhirnya bisa juara KU 18. Saya memang baru mencoba naik kelas mengikuti pertandingan KU 18 mulai tahun ini,” ujar Jones.
“Hasil ini juga menjadi modal berharga untuk mewakili Sumatera Selatan di ajang Pra PON seminggu mendatang,”tambah petenis kelahiran Wonogri, 7 Januari 2003 itu,” sambungnya.
Dua gelar juara lainnya bagi Muba, dipersembahkan Jackqullyn Zavio A Yoza yang unggul pada KU 12 putra, dengan mengandaskan perlawanan Rasyel Trianda (DIY) 8-3. Berikutnya petenis putri KU 18, Indah Septia Putri yang memenangi all Muba final atas Merhana Mona Rizki 6-3, 6-0.
Sementara itu, Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin mengapresiasi peraihan juara oleh atlet tenis junior asal Muba. “Jangan cepat puas, kejar terus prestasi dengan sportif,” ucapnya.
Penggerak dan Pembina Olahraga Terbaik se-Indonesia ini juga menambahkan, Muba harus terus mencetak atlet-atlet berprestasi dan mampu bertengger di tingkat nasional maupun internasional.
“Terus pacu prestasi dan kembangkan potensi diri serta selalu membanggakan daerah Muba tercinta,” tukasnya.
Terpisah, Kadispopar Muba Muhammad Fariz menyebutkan pelatihan yang intensif akan terus digencarkan khususnya bagi atlet-atlet tenis junior. “Latihan yang intensif akan terus dimaksimalkan, peraihan juara ini akan menjadi penyemangat untuk mengejar prestasi berikutnya,” pungkasnya. (*/WH)