OKU, Pelita Sumsel – Kelompok Imformasi Masyarakat (KIM) Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) menggelar pelantikan pengurus KIM 13 kecamatan, di aula hotel Grand Kemuning, Kamis (18/7).
Kegiatan pelantikan ini dilakukan oleh Kepala dinas Kominfo Yanius Zulvarino sebagai dinas yang membina KIM. Turut hadir dalam kegiatan itu, Sekda OKU Ahmad Tarmizi, Ketua KIM Sumsel, Isnawijayani serta Kabid PIP Kominfo Sumsel Amrullah.
Ketua KIM OKU Hendra Setyawan dibincangi portal ini disela-sela kegiatan pelantikan, mengatakan pengurus setiap kecamatan yang dilantik terdiri dari Ketua dan Sekretaris, jadi untuk total 13 kecamatan ada 26 orang yang dilantik pada hari ini. “Nantinya pengurus kecamatan akan merekrut pengurus untuk memenuhi kebutuhan organisasi,” katanya.
Dikatakan Aan sapaan akrab Hendra, KIM OKU sudah terbentuk sejak tahun 2013 yang lalu, bahkan menurutnya KIM OKU merupakan Inisiator KIM Sumsel dan KIM di 12 Kabupaten lainnya. KIM ini bertujuan untuk menumbuhkan peran masyarakat untuk belajar arus informasi pembangunan, “seperti pembangunan Ekonomi ditengah masyarakat,” ujarnya.
Selain itu untuk meningkatkan literasi informasi dalam mengatasi kesenjangan informasi ditengah masyarakat. “Termasuk juga mendayagunakan informasi untuk meningkatkan potensi Ekonomi, budaya sosial dan meningkatkan nilai tambah bagi masyarakat dalam menyerap dan menyalurkan aspirasinya,” imbuhnya.
Dengan adanya KIM ini Aan berharap dapat menjadi motor penggerak informasi pembangunan baik dari tingkat desa, kecamatan, kabupaten, provinsi bahkan tingkat nasional.
Menurut Aan, KIM OKU sudah melakukan dan memberikan informasi peningkatan ekonomi masyarakat, seperti informasi pertanian, penjualan hasil pertanian dan pengolahannya sehingga menghasilkan nilai ekonomis,
“Kita juga telah menyampaikan perihal internet sehat, tidak menyebar hoaks, serta membangun jaringan informasi dalam peningkatan potensi ekonomi masyarakat,” tukasnya.
Ketua KIM Sumsel Isnawijayani dalam sambutannya mengatakan pembentukan KIM ini sebagai salah satu langkah dalam menghadapi era globalisasi, era teknologi informasi yang semakin canggih sehingga segala informasi mudah diakses oleh siapa saja kapan saja, dimana saja dan apa saja. Oleh karena itu untuk menyaring informasi yang tidak benar, hoax dan lain-lain maka dibentuklah KIM.
KIM sebagai kelompok informasi diharapkan mampu mengelola informasi baik menerima, mengolah, menyimpan dan menyebarkan informasi sehingga informasi yang diterima msyarakat adalah informasi yang benar dan aman. ” KIM OKU ini menjadi tolak ukur dan inisiator terbentuknya KIM di sumsel serta kabupaten lainnya,” tandasnya.
Sementara Itu Sekda OKU Ahmad Tarmizi berharap, KIM bisa menjadi wadah untuk menyampaikan informasi dari masyarakat kepada Pemerintah sebagai pertimbangan dalam membuat kebijakan. (KBT)