Palembang, Pelita Sumsel – Tim pemandu haji daerah (TPHD) / tim kesehatan haji Daerah (TKHD) dalam hal ini Provinsi Sumatera Sesuai dengan undang – undang yang telah di SK kan oleh Gubernur Sumatera Selatan, bahwasanya akan mengirim 47 orang yang terdiri dari tiga golongan.
Dari ketiga golongan itu diantaranya ada pelayanan umum, pelayanan ibadah, dan yang ketiga adalah pelayanan kesehatan. Maka terhitung hari ini Jum’at (22/06/2018) 47 orang ini akan menempah ilmu yang akan di dapatnya hingga 6 hari kedepannya.
“Dimana dalam masa pelatihan dan menempah ilmu yang akan didapat sehingga dapat dijadikan salah satu pemimpin yang benar – benar melayani dan mengarahkan para jama’ah haji yang akan menempuh ibadah selama 40 hari di tanah suci pada nantinya, “ujar Plt. Kepala Biro Kesra Prov. Sumsel Drs. H. Ahmad Nasuhi,. MM, Jum’at (22/06/2018).
Sehingga mereka nanti dapat menemukan lebih lanjut H. Ahmad Nasuhi mengatakan, masalah – masalah yang dapat di temukan di para jama’ ah haji nantinya. Dimana pada saat nantinya dari 47 orang ini akan mengarahkan bangaimana cara mengenakan sefti bell, lempar jumroh, towaf dan lain sebagainya.
“Dari 6.305 jama’ah yang akan di bagi 19 kloter pada tahun ini, dari 19 kloter inilah akan dibagi dengan 47 tim pemandu haji daerah (TPHD) dalam setiap masing kloter pada nantinya, “katanya.
Dimana, lanjut Drs. H. Ahmad Nasuhi,. MM, mengatakan, untuk formasi kloter sendiri masih terbilang relatif ada satu, dua dan bahkan ada juga tiga tergantung daerahnya masing – masing.
“Untuk jadwal keberangkatan jema’ah nanti pada kloter pertama yakni pada tanggal 17 juli para jama’ah ini masuk asrama haji dan tanggal 18 juli jama’ah langsung berangkat dengan total jama’ah 445 jama’ah, “pungkasnya. (Dd)