Gambar_Langit

Koruptor = Pengkhianat Bangsa

waktu baca 2 menit
Rabu, 30 Nov 2016 11:27 0 130 Admin Pelita

Palembang, Pelita Sumsel – Hari Anti Korupsi Sedunia yang diperingati setiap tanggal 9 Desember digelar lebih awal oleh Kanwil DJP Sumatera Selatan dan Kep. Bangka Belitung.

Acara yang bertujuan untuk membangkitkan kembali semangat anti korupsi para pegawai Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel dimulai dengan pembacaan ikrar yang diikuti oleh para pegawai, cerdas cermat, pembacaan puisi dengan tema anti korupsi serta menghadirkan tamu undangan dari Mabes Polri, AKBP. Nona Pricillia Ohei, SIK, SH, MH.

Dalam sambutannya Kepala Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel, Ismiransyah menyatakan korupsi bukan hanya merugikan negara tetapi juga merupakan bentuk pengkhianatan terhadap negara karenanya korupsi harus dilawan dan diberantas.

“Hari ini kita berikrar untuk memberantas korupsi, ini harus ditanamkan didalam hati kita, Koruptor itu pengkhianat bangsa, Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel tidak akan mentolerir tindakan korupsi”, tegas Ismiransyah, Kepala Kanwil DJP Sumsel dan Kep. Babel.

Suasana berubah haru ketika Kepala Bidang Pemeriksaan, Penagihan, Intelijen dan Penyidikan, Ibrahim membacakan puisi yang berjudul “Langkah-langkah telah kami jalani”, dalam puisinya beliau menyinggung bahwa korupsi bukan merupakan budaya, korupsi adalah kejahatan dan tindakan pengecut juga pengkhianat bangsa. Ibrahim berpesan untuk terus melanjutkan langkah kita untuk memerangi korupsi, walaupun cacian dan makian terus digulirkan.

“Keberhasilan butuh pengorbanan, korupsi bukan budaya, korupsi adalah kejahatan, dia adalah pengkhianatan, mari kita lanjutkan langkah baik kita untuk tetap terhindar dari Korupsi”, tegas ibrahim.

Hari anti korupsi sedunia yang jatuh setiap tanggal 9 Desember di cetuskan pertama kali dalam United Nation Convention Against Corruption yang di gelar di Meksiko 2003 silam. Pertemuan di inisiasi sejumlah negara seperti Sebagai pernyataan tekad memerangi korupsi. Di Indonesia hari anti korupsi sedunia sekaligus hari anti korupsi nasional baru di resmikan setahun setelahnya.

Sejalan dengan langkah yang diambil oleh Direktor Jenderal Pajak yang terus menerus memperbaiki diri dengan melakukan reformasi birokrasi dan menerbitkan layanan wishle blowing system serta memberikan peringatan dan pemberhentian pegawai yang tidak mau mengikuti arus reformasi birokrasi.

Kepala Kanwil DJP Sumatera Selatan dan Kep. Bangka Belitung berpesan, “jangan sampai ada lagi tindakan-tindakan koruptif, pantaskanlah diri kita menjadi insan-insan terbaik, karna kita bekerja di institusi terbaik di negeri ini”, tegasnya.

Selamat Hari Antikorupsi Sedunia. Bebaskan Indonesia dari Korupsi!

(ril/daf)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

    LAINNYA